Pagelaran Seni Sobo Kampung

Kegiatan PAGELARAN SENI SOBO KAMPUNG dilaksanakan pada tanggal 28 Maret 2023, yang bertempat di Dusun Wonoayu RT 02 RW 01, Desa Dukuhmojo, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang. Kegiatan ini merupakan gelombang ke-4 dari sebuah rangkaian program pagelaran seni yang dalam hal ini menitikberatkan pada seni tradisi lokal nJombangan, yang dilaksanakan secara berkeliling dari satu desa ke desa lainnya di Kabupaten Jombang. Dengan mengusung tajuk “Urip Iku Urup” yang secara harfiah dapat diterjemahkan sebagai “Hidup Menghidupi”, diharapkan dapat menciptakan sebuah pergerakan kesenian dan kebudayaan yang mampu bertahan sebagai ricikan sumber kehidupan kesenian dan kebudayaan yang kemudian dapat menghidupi mulai dari akar rumputnya. Maka, proses pergerakan kesenian dan kebudayaan harus terkatualisasi secara nyata dan teredukasi secara optimal untuk dapat memenuhi sasaran yang tepat.

Sebagai sebuah pergerakan kesenian dan kebudayaan tradisi lokal, maka kegiatan yang disajikan dalam sebuah bentuk pagelaran yang dimaksud, dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Gambus Misri
2. Jaranan Dor
3. Pencak Dor
4. Musik Kolaborasi
5. Teater Tradisi (Ludrukan)
6. Elektone
7. Sarasehan

Kegiatan “Pagelaran Seni Sobo Kampung” tersebut bertujuan untuk melestarikan kesenian tradisi lokal Jombang yang pada zaman ini mulai tergerus arus globalisasi dengan merasuknya seni dan budaya mancanegara. Oleh karena itu, sebagai sebuah wadah pelestarian kesenian dan kebudayaan tradisi lokal, maka adaptasi dan revitalisasi harus terus dilaksanakan demi mempertahankan nilai-nilai luhur bangsa. Di lain sisi, kehidupan para pelaku kesenian tradisi lokal akan terakomodir, karena dari merekalah sumber kehidupan kesenian dapat berlangsung, untuk dapat diwariskan kepada anak cucu nanti.

Sifat kegiatan yang edukatif, baik dari nilai-nilai luhur yang ada di dalamnya maupun bentuk keseniannya, akan tepat sasaran diajarkan kepada generasi muda berikutnya sebagai penerus tongkat estafet kehidupan kesenian dan kebudayaan. Generasi muda sebagai sasaran utama, bagaimanapun caranya harus dikenalkan sehingga dapat mencintai seni dan budaya daerahnya. Apabila tidak dilakukan demikian, maka generasi muda akan kehilangan arah dan tidak lagi mengetahui serta memahami jarti diri bangsa, seni, dan budayanya.